Lompat ke isi utama

Berita

Saka Adhyasta Pemilu Sudah Terbentuk, Okta Muhlia Apresiasi Kwartir Ranting Pramuka Matur 

Saka Adhyasta Pemilu Sudah Terbentuk, Okta Muhlia Apresiasi Kwartir Ranting Pramuka Matur 

Ditulis Oleh Amalia Yandri pada tanggal 13 Desember 2022
Agam, BAWASLU AGAM - Bawaslu Kabupaten Agam hadiri giat pelantikan pengurus Majelis Pembimbing Ranting, Kwartir Ranting dan Dewan Kerja Ranting Gerakan Pramuka Kecamatan Matur pada hari Selasa, 13 Desember 2022. 

Okta Muhlia SE., M.Si. selaku Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Bawaslu Kabupaten Agam didampingi oleh 2 orang staf sekretariat menjadikan momen ini sebagai wadah sosialisasi pengawasan partisipatif Pemilu terhadap kelompok pramuka di Kecamatan Matur. 

Dalam kegiatan, Elfi Gusra, Ketua Kwarran Matur yang baru saja dilantik menyampaikan bahwa “saat ini Kwarran Pramuka Matur sudah unggul dalam pembentukan kepengurusan saka adhyasta pemilu. kami berharap kita bersama-sama mendayung saka ini agar dapat bergerak aktif mengembangkan minat dan bakat para pramuka dalam pengawasan pemilu”, ujarnya.

Sebelum melaksanakan sosialisasi, Okta Muhlia memberikan apresiasi kepada kwarran Matur karena menjadi Kwarran pertama yang telah membentuk Saka Adhyasta Pemilu di Kabupaten Agam. Lia juga mengapresiasi kerjasama Kwarcab dengan Bawaslu karena selalu memberikan ruang untuk memasifkan sosialisasi pengawasan pemilu partisipatif di lingkungan Kwarcab gerakan pramuka Agam.

“kami melihat potensi yang besar dalam kepramukaan ini, anggota pramuka memiliki karakter yang percaya diri, inovatif, kreatif, dan mudah bergaul. Hal ini sejalan dengan semangat pengawasan partisipatif yang dikembangkan bawaslu.” ungkap Lia dalam sambutannya.

Pramuka bisa menjadi suri tauladan dalam menumbuhkan kesadaran dan meningkatkan peran masyarakat untuk berpartisipasi dalam pengawasan pemilu. “Partisipasi masyarakat merupakan poin penting dalam Pemilu, karena Pemilu ini adalah pestanya Rakyat. Ibarat pesta, Bawaslu, KPU, dan DKPP (penyelenggara Pemilu) layaknya pramusaji atau event organizer yang menyiapkan pesta. Sedangkan pemilik pesta dan yang menikmati pesta adalah rakyat itu sendiri” ujar Lia sekaligus mengajak peserta untuk kritis dalam mewujudkan Pemilu yang Demokratis. 

Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, diharapkan Saka Adhyasta Pemilu dapat memaksimalkan perannya dalam pengawasan Pemilu, terlebih untuk Pemilu Tahun 2024 mendatang.

Tantangan ke depan makin berat, tapi semuanya akan bisa kita lewati, jika semua pihak mampu melaksanakan perannya masing-masing. Bersama Saka Adhyasta Pemilu kita wujudkan Pemilu yang demokratis.

Editor : Okta Muhlia

Foto : Amalia Yandri